Mengenal Apa Itu Fiber Optik : Jenis, Tipe Kabel, Fungsi, Komponen, Cara Kerjanya
23 Maret 2020
Tambah Komentar
Sebelum
kita membahas lebih dalam tentang Fiber Optik, terlebih dahulu kita harus
memahami apa itu sebenarnya Fiber Optik. Fiber Optik merupakan jaringan yang
mempunyai kecepatan akses tinggi dalamtransmisi kabel yang terbuat dari kaca atau plastic yang
sangat halus dan yang terkecil untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari satu tempat
ke tempat lain dan biasanya sinar atau LED yang digunakan.
Fiber
Optik dapat menghasilkan pelemahan
(attenuation) kurang lebih dari 20 decibels (dB)/km. serta dengan lebar jalur bandwidth yang besar maka dapat
mampu dalam mentransmisikan data lebih banyak dan cepat dibandingkan dengan
penggunaan kabel konvensional. Oleh sebab itu fiber optik sangat tepat untuk
digunakan terutama dalam aplikasi sistem telekomunikasi.
Jenis
Fiber Optik Mode
Setelah
memahami Penjelasan dari Fiber Optik, kita juga perlu tahu Jenisnya. Fiber
Optik dibagi atas 2 Jenis yaitu :
1. Fiber
Optik Mode Banyak ( Multimode)
Kabel
Fiber Optik ini biasanya digunakan untuk
tujuan komersial yang diakses oleh banyak orang dan dapat memancarkan cahaya
inframerah yang panjangnya 850-1300 nanometer. dan juga kabel inidapat menstransmisikan cahaya secara bersamaan karena mempunyai ukuran inti besar dan diameter
sekitar kurang lebih 625 mikrometer.
2. Fiber
Optik Mode Tunggal (Single Mode)
Kabel
fiber optic Mode Tunggal/Single mode adalah kabel jaringan yang hanya satu buah transmisi, agar dapat meredakan cahayanya dengan melalui satu
inti pada satu waktu saja fiber optik ini juga sendiri mempunyai inti terkecil
dengan diameter sekitar 9 mikrometer yang berfungsi untuk digunakan mengirimkan gelombang cahaya inframerah dengan
mempergunakan panjang gelombang 1300-1550 nanometer.
Tipe
Kabel Fiber Optik
Berikut
ini beberapa jenis kabel kabel fiber optik yang umum digunakan adalah:
1. Penyangga
ketat/tight buffer (indoor / outdoor)
2. Kabel
breakout/koneksi (indoor / outdoor)
3. Kabel
udara/aerial
4. Kabel
hibdira dan komposit/hybrid atau composite cable
5. Kabel
terlindung/ armored cable
6. Konten
asap rendah dan nol halogen (LSZH) Low Smoke Zero Halogen
7. Kabel
simpleks/ simplex cable
8. Kabel Zipcord
Fungsi
Fiber Optik
Sebagaimana
penjelasan pada defenisi fiber optic diatas. Fungsi fiber optik adalah untuk menghubungkan
antara komputer yang terdapat pada jaringan komputer tersebut.
Perbedaan
antara fiber optik dan jenis kabel lainnya adalah terdapat kemampuannya untuk
memberi sebuah kecepatan tinngi dan hak akses dan juga dalam hal transfer data.
Selain itu fiber optik tidak mengalami interferensi elektromaknetik seperti
kabel lain karena tidak ada arus listrik pada kabel ini.
Komponen
Pada Fiber Optik
Adapun
komponen utama dalam sistem komunikasi fiber optik adalah sebagai berikut:
1. Cahaya
Pembawa Informasi
Cahaya
ini adalah komponen yang memiliki banyak kelebihan ini dimanfaatkan untuk
membawa data dengan kecepatan dan bandwidth yang sangat tinggi. Cahaya yang
berkecepatan tinngi, cahaya yang kebal terhadap gangguan-gangguan dan semuanya itu menggunakan Fiber Optik ini.
2. Optical
Transmitter (Pemancaran)
Optical
Transmitter bertujuanuntuk mengirimkan atau mentransfer sinyal-sinyal cahaya kedalam
media pembawanya agar dapat melasanakan tugasnya
3. Kabel
fiber optic
Kabel
Optik ini terdiri dari satu atau lebih fiber optic yang akan bertugas untuk
memandu cahaya-cahaya tersebut dari lokasi asalnya hingga sampai ketujuan.
4. Optical
Regenerator / Amplifier / Repeater
Merupakan
computer yang tidak perlu ada ketika menggunakan fiber optik dalam jarak yang
dekat. optical generator ini biasanya disambungkan ditengah-tengah media optik
untuk menguatkan sinyal-sinyal yang sangat lemah
5. Optical
Receiver (Penerima)
Ini
memiliki tugas untuk menangkap semua cahaya yang dikirimkan oleh optical
transmitter.
Cara
Kerja Fiber Optik
Cara
kerja fiber Optik adalah dimana Fiber Optik sendiri yang bekerja dengan
sistemnya sendiri. Adapun alasan Fiber optik terbuat dari serat kaca dan
dilapisi dengan kaca, itu supaya berfungsi untuk mengubah sinyal listrik
menjadi gelombang cahaya dengan fungsi cermin didalam kabel. Fiber Optik juga
memiliki kelebihan untuk dapat mengurangi efek terhadap gangguan gelombang
frekuensi elektrik.
Kelebihan
dan Kekurangan Fiber Optik
1. Kelebihan
- Bandwidth sangat besar dengan kecepatan transmisi mencapai gigabyte perdetik dan menghantarkan informasi jarak jauh tanpa pengulangan
- Biaya pemasangan dan pengoperasian yang rendah serta tingkat keamanan yang lebih tinggi
- Ukurannya kecil dan ringan sehingga hemat terhadap pemakain ruang
- Kebal terhadap gangguan elektrokmagnetik dan gangguan gelombang radio
- Tidak ada tenaga listrik dan percikan api
- Tidak berkarat
2. Kekurangan
- Beberapa faktor membatasi efektivitas kabel FO. Instalasinya juga mahal, kemungkin dalam sistem ini, sinyalnya kurang kuat, hal ini disebabkan karena faktor fisik atau material
- Dapat mempengaruhi volume informasi yang dapat diakomodasi
- Fiber ini juga lebih sulit untuk disambung, tidak seperti kawat atau pun Plastik
- Kondisi Sambungandari kabel fiber harus memang benar supaya bisa menghindari transmisi yang tidak benar atau tidak jelas
- Komponen FO sangat mahal dan tentu juga membutuhkan biaya ekstra dalam pengaplikasian yang lebih spesifik.
Demikian
ulasan artikel ini terkait pengenalan fiber optik, Semoga bermanfaat bagi
pengunjung setia tigaribu.net
Penulis : Dina Mariana Hutasoit
Belum ada Komentar untuk "Mengenal Apa Itu Fiber Optik : Jenis, Tipe Kabel, Fungsi, Komponen, Cara Kerjanya"
Posting Komentar